Tuesday 18 September 2018

8 Jenis Sayuran Penambah Darah yang Efektif

Kekurangan darah atau yang sering disebut dengan anemia biasanya cukup mengganggu kegiatan sehari – hari. Ketika tubuh kekurangan darah, gejala yang muncul antara lain adalah letih, lemas, pusing, lesu, dan wajah menjadi pucat. Hal ini tidak boleh dibiarkan begitu saja karena dapat mengganggu aktivitas dan berdampak buruk terhadap kesehatan.

Jenis Sayuran Penambah Darah yang Efektif

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasu kurang darah adalah dengan mengonsumsi sayuran dan makanan yang dapat menambah darah. Jenis sayuran penambah darah adalah sayuran yang kaya akan zat besi. Apa saja sayuran tersebut? Berikut ini adalah ulasan selengkapnya:

1. Bayam
Bayam termasuk salah satu jenis sayuran yang kaya akan zat besi. Sayuran tersebut diketahui sangat bermanfaat dikonsumsi oleh ibu hamil maupun penderita anemia. Para wanita yang sedang mengalami menstruasi juga disarankan untuk mengonsumsi bayam. Tetapi perlu diingat bahwa bayam yang sudah dimasak lebih dari 5 jam tidak boleh dikonsumsi. Hal ini karena kandungan dari bayam berpotensi menjadi racun jika sudah berinteraksi dengan O2

2. Kentang
Kentang termasuk jenis sayuran yang kaya gizi, khususnya untuk kandungan karbohidrat. Selain bagian umbinya, kulit kentang juga kaya akan gizi karena bagian tersebut kaya akan zat besi. Bahkan kandungan zat besi pada kulit kentang jauh lebih banyak dibandingkan kentangnya sendiri. Jadi Anda sebaiknya mengonsumsi kentang bersama dengan kulitnya. Tetapi sebelum dimasak sebaiknya kulit kentang dicuci lebih dulu sampai bersih

3. Kangkung
Ciri khas sayuran yang kaya akan zat besi adalah memiliki daun berwarna hijau gelap. Kangkung termasuk salah satu yang termasuk dalam jenis sayuran penambah darah. Selain kaya akan zat besi, kangkung juga kaya akan vitamin A, B, dan juga vitamin C. Mendapatkan kangkung di Indonesia adalah hal yang mudah dan harganya juga terjangkau. Anda juga dapat menanam sendiri sayuran tersebut di rumah. Kangkung dapat diolah menjadi berbagai macam masakan yang lezat.

4. Jagung
Selain kaya akan karbohidrat, jagung juga mengandung tembaga dan zat besi yang cukup banyak. Selain itu, jagung juga kaya akan vitamin A dan juga vitamin C. Anda dapat dengan mudah menemukan jagung di pasar tradisional, penjual sayuran, atau supermarket. Jagung dapat diolah dengan cara dibakar, direbus, atau dicampurkan ke dalam masakan

5. Bunga Kol
Jenis sayuran lainnya yang juga efektif untuk membantu menambah darah adalah bunga kol. Sayuran yang satu ini mampu meregenerasi sel – sel darah merah dengan baik. Bahan yang satu ini juga mudah diperoleh dan dapat dimasak menjadi berbagai macam hidangan yang lezat. Selain kaya akan zat besi, bahan ini juga kaya akan kalium, kalsium, niasin protein, dan thamine.

6. Brokoli
Sayuran berwarna hijau gelap dengan bentuk seperti bunga kol ini juga kaya akan zat besi. Brokoli juga mengandung berbagai mineral dan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh

7. Sawi Hijau
Sawi dengan warna hijau gelap juga termasuk salah satu jenis sayuran penambah darah yang dapat dikonsumsi. Kandungan zat besi pada sawi hijau sangat bermanfaat bagi penderita anemia. Sawi juga kaya akan berbagai kandungan nutrisi lain seperti vitamin A, B, dan juga vitamin C. Selain vitamin, sawi juga mengandung mineral seperti potassium, magnesium, dan kalium

8. Daun Katuk
Daun katuk selama ini populer sebagai sayuran untuk melancarkan ASI bagi ibu yang baru melahirkan. Hal ini karena daun katuk kaya zat besi yang mampu menambah darah. Selain zat besi, katuk juga mengandung zat fosfor. Daun katuk dapat diolah seperti kangkung dan bayam. Tetapi pastikan Anda mengolahnya dengan benar agar tidak menjadi racun.

Demikian artikel ringkas kali ini mengenai 8 Jenis Sayuran Penambah Darah yang Efektif, nantikan artikel kami selanjutnya dan pastikan anda berlangganan via email agar mendapatkan update tulisan terbaru.


EmoticonEmoticon